MEDIA KITA

>Saya akan langsung jawab pertanyaan di atas dengan sebuah pertanyaan : Kapananda ingin mulai berinvestasi ? Nah, jawabannya adalah pada saat yang sama dengan anda mulai berinvestasi.

Keadaan dan kondisi ekonomi di Indonesia yang semakin sulit membuat orang berlomba-lomba untuk menambah “harta” mereka dengan mulai berinvestasi. Sebut saja :

1. Mengikuti sistem pemasaran jaringan yang menjanjikan passsive income

2. Membuka rekening di beberapa reksadana

3. Investasi properti : tanah dan bangunan

4. Jual beli barang dan jasa, broker, agent dan sebagainya.

Di sini saya tidak akan membahas tentang cara-cara menambah penghasilan di atas dan mungkin masih lebih banyak lagi. Saya hanya ingin menekankan tujuan seseorang berinvestasi….sebuah TUJUAN !! Betul kan?

Seseorang berinvestasi untuk sebuah atau beberapa tujuan :

1. Pensiun sejahtera

2. Jaminan pendidikan anak

3. Ibadah haji

4. Membeli rumah, mobil dll

Tapi ingat, tujuan itu bukan datang besok….Investasi sesorang tidak akan terkumpul begitu saja. Perlu proses yang panjang. Bukan tidak mungkin kita akan menggunakan dana yang telah kita kumpulakn dalam instrumen investasi kita untuk hal-hal mendadak seperti : sakit, musibah, kecelakaan atau seabreg resiko lainnya. Jika hal-hal itu terjadi, haruskah kita mengorbankan masa pensiun kita, pendidikan anak-anak kita dengan mengambil uang yang seharusnya ditabung untuk mereka? Tidak bukan?

Lalu ada pertanyaan lanjutan : KAPAN SAYA TIDAK MEMERLUKAN ASURANSI ?

Kita akan bahas ini di tulisan selanjutnya…

Salam Sukses !!


Penulis by: Budi T