Apakah Anda Terlalu Banyak Utang?
>Halo Pembaca setia MEDIA KITA. Salam sejahtera. Bagaimana kabar Anda hari ini? Semoga saja Anda selalu dalam kondisi fit.
Hari ini saya ingin berbagi sedikit mengenai utang. Sebenarnya tidak semua utang itu buruk, hanya saja dalam kenyataannya kebanyakan orang tidak tahu cara mengelola utang sehingga pada akhirnya utang akan menghancurkan kehidupan finansial mereka.
Penggunaan utang untuk keperluan konsumsi adalah kebiasaan buruk. Terlalu banyak utang negatif ini akan menyebabkan semakin besarnya beban bunga yang harus dibayarkan setiap bulannya. Pada akhirnya, orang tersebut akan menjadi budak utang karena harus bekerja hanya untuk membayar bunga kredit.
Tentunya saya tidak ingin hal ini terjadi pada Anda. Oleh karena itu untuk berjaga-jaga, dibawah ini saya cantumkan beberapa petanda kalau-kalau saja Anda sudah terkena masalah utang:
1. Punya kartu kredit hingga 2-3 buah, atau bahkan lebih
2. Menggunakan kartu kredit hingga ke pembelian barang-barang kebutuhan sehari-hari seperti makanan.
3. Setelah membayar tagihan, kembali berbelanja lebih banyak dari tagihan sebelumnya.
4. Kartu kredit sudah hampir mencapai limit, atau bahkan ditolak karena sudah overlimit.
5. Tidak tahu jumlah utang secara pasti.
6. Hanya bisa mencicil pembayaran minimum dari utang.
7. Tidak memiliki tabungan.
8. Ditelpon oleh penagih utang.
9. Berbohong pada pasangan/keluarga tentang pengeluaran yang sesungguhnya.
Semakin banyak poin diatas yang sesuai dengan kondisi Anda, semakin besar peluang Anda terlibat masalah utang. Waspadai selalu jebakan-jebakan utang, agar kehidupan finansial Anda tidak diperbudak oleh utang.
Untuk mempelajari mengenai cara mengelola utang pribadi,Anda dapat membaca buku saya yang berjudul: "Keuangan Pribadi: Resep Rahasia Dibalik Kesuksesan Kaum Kaya". Buku ini hanya dijual secara online di situs: http://www.keuanganpribadi.com
Sekian dulu sharing dari saya untuk kesempatan ini. Sampai ketemu dalam artikel saya yang selanjutnya.[Andrie Wongso]
Hari ini saya ingin berbagi sedikit mengenai utang. Sebenarnya tidak semua utang itu buruk, hanya saja dalam kenyataannya kebanyakan orang tidak tahu cara mengelola utang sehingga pada akhirnya utang akan menghancurkan kehidupan finansial mereka.
Penggunaan utang untuk keperluan konsumsi adalah kebiasaan buruk. Terlalu banyak utang negatif ini akan menyebabkan semakin besarnya beban bunga yang harus dibayarkan setiap bulannya. Pada akhirnya, orang tersebut akan menjadi budak utang karena harus bekerja hanya untuk membayar bunga kredit.
Tentunya saya tidak ingin hal ini terjadi pada Anda. Oleh karena itu untuk berjaga-jaga, dibawah ini saya cantumkan beberapa petanda kalau-kalau saja Anda sudah terkena masalah utang:
1. Punya kartu kredit hingga 2-3 buah, atau bahkan lebih
2. Menggunakan kartu kredit hingga ke pembelian barang-barang kebutuhan sehari-hari seperti makanan.
3. Setelah membayar tagihan, kembali berbelanja lebih banyak dari tagihan sebelumnya.
4. Kartu kredit sudah hampir mencapai limit, atau bahkan ditolak karena sudah overlimit.
5. Tidak tahu jumlah utang secara pasti.
6. Hanya bisa mencicil pembayaran minimum dari utang.
7. Tidak memiliki tabungan.
8. Ditelpon oleh penagih utang.
9. Berbohong pada pasangan/keluarga tentang pengeluaran yang sesungguhnya.
Semakin banyak poin diatas yang sesuai dengan kondisi Anda, semakin besar peluang Anda terlibat masalah utang. Waspadai selalu jebakan-jebakan utang, agar kehidupan finansial Anda tidak diperbudak oleh utang.
Untuk mempelajari mengenai cara mengelola utang pribadi,Anda dapat membaca buku saya yang berjudul: "Keuangan Pribadi: Resep Rahasia Dibalik Kesuksesan Kaum Kaya". Buku ini hanya dijual secara online di situs: http://www.keuanganpribadi.com
Sekian dulu sharing dari saya untuk kesempatan ini. Sampai ketemu dalam artikel saya yang selanjutnya.[Andrie Wongso]
0 komentar:
Posting Komentar