MEDIA KITA

>Pertanyaan:
Saat ini saya sedang mengalami kesulitan dalam pengaturan keuangan saya, akibatnya setiap income yang saya trima dalam bentuk gaji habis ludes tidak sempat ditabung...

Saya saat ini sebagai karyawan dengan penghasilan 10 jt/bln, dan biaya tanggungan saya yang harus dipenuhi saat ini yaitu :
*cicilan rumah 2.6 jt/bln (baru jalan 8 bulan)
*cicilan pinjaman perusahaan 3 jt/bln (hingga agustus 2008)
*biaya hidup keluarga 1 jt/bln
*cicilan pinjaman ke bank utk modal usaha 1.5 jt/bln dan bayar CC dan iuran rutin lainnya hampir 1 jt/bln. Sisanya biasanya sy gunakan sbg persediaan di dompet jika digunakan saat makan atau belanja di luar

Yang membebani saya saat ini adalah taghan CC yg menumpuk (mgkn dulu keasyikan gesek...skrg hrs menutupi smuanya sktr hmpir 18 jt-an)

Dengan penghasilan dan pengeluaran sy di atas apa yg mesti saya lakukan? Saat ini usaha warnet saya sudah mulai terlihat labanya, namun belum saya tarik kembali modalnya,berhubung ingin diperbesar usahanya dan saya saat ini sudah memiliki sebuah rumah yg cukup besar yg rencana mau di bagi jadi dua dimana bagian depan ingin dikontrakkan, namun hingga saat ini belum ketemu peminat yg cocok.

Mohon pencerahan saran dan petunjuknya. Sebelumnya saya ucapkan terima kasih.

salam...

Sulianto

Jawab:
Saya ingin memberikan sedikit beberapa pengarahan sbb.:

1. Gaji Anda Rp.10 juta versus Hutang Cicilan Rp.7.6 juta. Di sini saja Anda punya Ratio sangat berbahaya. Ratio yang baik di bawah 30%, sedangkan Anda sudah 76%. Terus terang Anda membahayakan Keluarga Anda.

2. Saya lihat alokasi Gaji Anda tidak menyebutkan "SAFETY NET" Bila Anda tiba2 dipecat atau Perusahaan Anda bangkrut, Apakah Anda punya dana untuk Hidup Layak sebagaimana hari ini?
Jangan sampai Anak dan Istri Anda tidak makan atau harus hidup ber-atap-kan Langit (Rumah Anda disita, karena tidak membayar cicilan). Jangan andalkan Saudara atau Keluarga, karena mereka memiliki kesusahannya sendiri. SAFETY NET (dana darurat), harus Anda siapkan miniman 12 Bulan Gaji (karena diharapkan dalam 1 tahun Anda sudah mampu mencari pekerjaan baru).

3. KARTU KREDIT adalah satu satu "Pembunuh" berdarah dingin yang saat ini sangat leluasa bergerak dan tanpa Anda sadari. Anda telah melakukan Kesalahan Fatal dengan menyicil kewajiban Anda pada Kartu Kredit.
Saran saya atas Kartu Kredit ini adalah:
a. Gunting Kartu Kredit Anda semuanya (jangan sisakan satupun)
b. Kumpulkan uang sebanyak mungkin untuk melunasi hutang
Kartu Kredit secepatnya.
c. Kalau perlu Anda tidak keluar rumah saat weekend, menghindari
pengeluaran dan mengumpulkan untuk melunasi KK.
Tidak makan dan belanja dahulu di luar rumah, sampai semuanya
Lunas.
d. Anda tidak perlu khawatir, pasti banyak KK yang akan ditawarkan
kepada Anda.
e. Setelah Lunas KK, maka Anda sebaiknya banting setir dan pergunakan
Jasa Perencana Keuangan untuk membantu Anda mencapai Hidup
Sejahtera.

Jadi menurut skala prioritas yang harus Anda lakukan adalah:
1. Habiskan Hutang KK secepat mungkin
2. Siapkan Safety Net 12 bulan Gaji
3. Bangun Dead Account minimal 10% dalam bentuk DPLK, RD, LM dll.

Bila Anda menerima laba warnet dan rumah yang Anda kontrakkan, segera "habisi" "pembunuh" berdarah dingin.

Demikian dan semoga bermanfaat.