Selamat Datang...

MEDIA KITA hadir dengan tampilan baru yang lebih fresh  dan memikat. MEDIA KITA tetap berkomitmen untuk memberikan informasi yang benar sesuai dengan fakta-fakta yang ada dan akan selalu memberikan informasi yang segar, informatif, variatif dan inspiratif buat pembaca MEDIA KITA.

MEDIA KITA menerima pemasangan iklan dengan harga kompetitif keterangan lebih lanjut ke idolazay[at]gmail.com

Gelang Merah Untuk Anak Indonesia

Hah! Ada Domba Tergantung di Kawat Listrik

>
oleh: Indra Firmansyah

Helgoysund – Entah bagaimana caranya sehingga, domba yang satu ini bisa mengalami peristiwa yang cukup menyiksanya tersebut. Hewan itu terlihat oleh warga tergantung di tiang listrik dengan penyangga tanduk kanan yang tersangkut di kawat pijar listrik. Sehingga, hidupnya mungkin hanya tergantung dari kekuatan tanduk kanannya itu.

Dia, seperti dilansir Dailymail, Senin (11/8), tergantung di atas kawat lisrik dengan ketinggian lebih dari lima meter, di sebuah kota kecil Helgoysund, Norwegia. Seorang warga mengaku melihat domba itu terguling dari atas bukit saat digembalakan. Sehingga, hewan itu terlempar dan tanduk kanannya menyangkut di kawat pijar itu.
Insiden ini membuat lokasi mendadak ramai dikunjungi wisatawan. Di sekitar lokasi itu memang ramai dikunjungi wisatawan karena pemandangannya yang hijau dan sejuk, serta dikenal sebagai desa penggembala.
Sejumlah wisatawan yang kebetulan berada tidak jauh dari lokasi bergegas menuju ke sana. Mereka jugalah yang akhirnya menarik tali untuk membawa hewan itu turun kembali.
Di antara para wisatawan itu ada seorang gadis remaja Marita Vestersjo Landsnes, 13, yang kemudian mengabadikan peristiwa langka ini dengan kamera di telepon genggamnya. Ayahnya, Geir Landsnes, 45, memintanya mengabadikan setiap peristiwa penyelamatan hingga domba itu dapat diturunkan.
“Marita sangat bangga dengan hasil jepretannya dan saya memang selalu memintanya untuk tidak pernah meninggalkan rumah tanpa kameranya,” kata Landsnes.
Lalu, bagaimana nasib hewan itu. Dia akhirnya dapat diturunkan dengan selamat setelah sejumlah wisatawan bergotong-royong menurunkannya selama satu jam dengan tali. Gambalanya kemudian disarankan untuk tidak menggembalakan hewan itu di areal yang tinggi di atas permukiman warga. Hal ini untuk mencegah terulangnya peristiwa itu.

4 komentar:

  1. edylaw mengatakan...
     

    aku dapat PERTAMAXX kah?

  2. edylaw mengatakan...
     

    aku dapat PERTAMAXX kah?

  3. websmaster.info mengatakan...
     

    kasian tuh domba :D

  4. Unknown mengatakan...
     

    untung msh bisa selamat tuh domba. good post bang, ini blog ok banget. salam

Posting Komentar



 

different paths

college campus lawn

wires in front of sky

aerial perspective

clouds

clouds over the highway

The Poultney Inn

apartment for rent